Ratusan Calon Guru Penggerak Angkatan 4  Kota Pekanbaru Pamerkan Hasil Belajar Dalam Bentuk Lokakarya 7

  • Ahad, 16 Oktober 2022 - 18:23:08 WIB | Di Baca : 1341 Kali

 

Seriau,- Sebanyak 124 calon guru penggerak angkatan 4 Kota Pekanbaru menampilkan panen hasil belajar dalam bentuk lokakarya 7, Minggu (16/10) pagi. Kegiatan yang dipusatkan di Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Riau ini, dibuka oleh Asisten II Setdako Pekanbaru Hj El Sabrina mewakili PJ Walikota Pekanbaru.

Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Riau Reisky Bestary MPd mengatakan, kegiatan lokakarya ini merupakan festival panen hasil belajar guru penggerak angkatan 4 Kota Pekanbaru. Lokakarya ini merupakan aksi nyata keterampilan yang mereka kerjakan selama 7 bulan baik secara pembelajaran daring dan luring.

Hasil karya ini menunjukan bahwa para calon guru penggerak ini telah menciptakan inovasi pembelajaran baru dan metode baru sehingga pembelajaran berpihak kepada peserta didik

"  Jadi hasil selama 7 bulan ini harus kita tampilkan dalam bentuk lokakarya sekaligus aksi nyata bahwa guru guru telah menghasilkan metode pembelajaran yang nantinya bisa digunakan dalam pembelajaran di kelas," kata Reisky Bestary disela lokakarya 7, Minggu (16/10) di Kantor BGP Provinsi Riau.

Reisky juga mengatakan lokakarya ini bukan yang terakhir sebab masih ada dua lagi lokakarya 8 dan 9. Setelah mereka menuntaskan lokakarya 8 dan 9, barulah mereka bisa mendapat sertifikat sebagai guru penggerak." Kalau sekarang ini mereka masih calon guru penggerak. Masih ada 2 lokakarya lagi yang harus di jalani. Saya harapkan mereka bisa tuntas sampai lokakarya 9," ujar Reisky.

Bagi mereka yang sudah bersertifikat sebagai guru penggerak, kata Reisky, mereka bisa mengispirasi kepada teman teman sejawat mereka disekolah tetapi juga bisa mengispirasi kepada guru di sekolah lain.

Selain itu, sekolah yang ada guru penggeraknya, siswa bisa belajar dari keinginan hatinya sendiri, tidak ada lagi rasa takut ketika belajar di proses belajar mengajar didalam kelas.
Guru yang telah bersertifikat sebagai guru penggerak juga dilatih untuk mengajar dari hati." Itu sebabnya guru penggerak bisa menunjukan perubahan yang postif dalam proses pembelajaran dikelas," katanya

Sementara Pj Walikota Pekanbaru diwakili Asisten II Setdako Pekanbaru El Sabrina mengapresiasi kegiatan lokakarya 7 yang dilakukan calon guru penggerak angkatan 4 Kota Pekanbaru. Lokakarya ini memamerkan hasil panen belajar para calon guru penggerak selama 7 bulan untuk menghasilkan inovasi pembelajaran, baik itu dalam bentuk permainan game dan gambar yang membuat pembelajaran kepada siswa lebih mumudahkan dan menyenangkan.

" Saya harap seluruh calon guru penggerak angkatan 4 yang sedang mengikuti pelatihan ini bisa lulus semua dan mendapatkan sertifikat sebagai guru penggerak," kata El Sabrina disela lokakarya 7, Minggu (16/10) di Kantor BGP Provinsi Riau.

Calon guru penggerak angkatan 4 Kota Pekanbaru ini merupakan peserta terbanyak se Riau bahkan nomor 2 di Indonesia sehingga kedepannya akan melahirkan sumber daya manusia handal dan berkualitas di Provinsi Riau.

Selain dihadiri oleh Asisten II Setdako Pekanbaru, lokakarya juga dihadiri Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Job Kurniawan, Kepala Dinas Kota Pekanbaru Ismardi Ilyas, Kabid SMA Disdik Riau Pahmijan, Kacabdis Wilayah I,II, III, dan IV,  Perwakilan BPPM Riau Dr Yusra, Kelapa Balai Bahasa Provinsi Riau, Ketua PGRI Kota Pekanbaru, Perwakilan BPPM Jawa Barat dan kepala sekolah SD, SMP, SMA dan SMK (zal)





Berita Terkait

Tulis Komentar